bravery

Keberanian (bravery) sangat perlu bagi seorang remaja, especially for teens like us. Well, we need a bravery for get our idea. Dan kita harus berani menggambil semua keputusan yang kita pilih, karena itu merupakan kunci kesuksesan. Tadi, saya bertemu dengan seorang ahli psikologis anak, beliau adalah tentor saya di sebuah course. Saya sempat berbincang bincang sedikit dengannya. Beliau menebak saya bahwa saya adalah anak pemalu. Well, awalnya saya tersinggung tapi saya berfikir lagi, saya berfikir untuk menghargai semua kritikan orang karena saya berharap bisa berubah menjadi yang lebih baik. actually, I afraid to see people’s eyes if I chat with them. Dan saya bertanya kepada beliau cara untuk berubah  menjadi yang terbaik, berani speak up dan mencari potensi diri. Sebulan yang lalu saat saya ngobrol sama kakak saya, dia bilang kepada saya ‘jadilah anak yang unggul dan menonjol’. but, I don’t know. What must I do? Saya bingung apa potensi-potensi yang saya miliki. Jika saya bertanya kepada orang tua saya, pasti mereka menjawab ‘opo yo?’ that is bad answer to hear. Maybe ‘gak tau’ kalo nggak gitu ‘gak ada’ wah.. gawat kalo jawab gitu. XO. Dulu pernah sih saya tanya, dan si ibu jawab ‘kamu kan suka baca puisi’. Nah lo, bener sih saya dulu suka baca puisi tapi kan nggak bagus-bagus amat bacanya. Malah kata temen-temen puisiku itu lebay -__- dan saat aku tanya kakak saya katanya ‘we kan pinter math’ well, saya bisa math tapi nggak pinter-pinter amat juga. Dari dulu saya ikut lomba belum pernah menang tau. L

Maka dari itu, kita harus cepat-cepat cari tahu potensi kita, agar kita bisa unggul dan menonjol. bloggers doain saya semoga bisa menemukan potensi saya. Dan saya jadi seseorang yang menonjol dan tenar J